Kamis, Januari 17, 2013

Analisis dan Problematika Kebijakan UN SMK


A.      Pendahuluan
Evaluasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan data tentang sejauh mana keberhasilan anak didik dalam belajar dan keberhasilan guru dalam mengajar. Evaluasi pengajaran adalah penilaian/penaksiran terhadap pertumbuhan dan kemajuan peserta didik ke arah tujuan-tujuan yang telah ditetapkan dalam hukum. Evaluasi belajar dan pembelajaran adalah proses untuk menentukan nilai belajar dan pembelajaran yang dilaksanakan, dengan melalui kegiatan penilaian atau pengukuran belajar dan pembelajaran.
Keberhasilan proses pembelajaran dapat dilihat dari prestasi belajar yang dicapai siswa. Kriteria keberhasilan guru dan siswa dalam melaksanakan program pembelajaran dilihat dari kompetensi dasar yang dimiliki oleh siswa. Evaluasi akan memberikan informasi tingkat pencapaian belajar siswa.
Berdasarkan pengertian di atas, tujuan evaluasi pengajaran antara lain adalah untuk mendapat data pembuktian yang akan menunjukkan sampai di mana tingkat kemampuan dan keberhasilan siswa dalam pencapaian tujuan-tujuan kurikuler/pengajaran.
B.      Dasar-Dasar Kebijakan Evaluasi
Dasar kebijakan evaluasi pendidikan yang pertama adalah UU 20 Tahun 2003 Pasal 1 ayat 21: “Evaluasi pendidikan adalah kegiatan pengendalian, penjaminan, dan penetapan mutu pendidikan terhadap berbagai komponen pendidikan pada setiap jalur, jenjang, dan jenis pendidikan sebagai bentuk pertanggungjawaban penyelenggaraan pendidikan.” Pengertian ini diperkuat oleh PP 19 tahun 2005 pasal 1 ayat 18 yang berbunyi sama.
Setelah memahami pengertian evaluasi pendidikan maka selanjutnya fungsi evaluasi adalah sebagaimana dikemukakan dalam UU 20 Tahun 2003 Pasal 57 ayat 1 dan 2 yang berbunyi: “Evaluasi dilakukan dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.” “Evaluasi dilakukan terhadap peserta didik, lembaga, dan program pendidikan pada jalur formal dan nonformal untuk semua jenjang, satuan, dan jenis pendidikan.” Fungsi tersebut nampaknya berada dalam sekup Nasional dan sekup lokal. Maka setelah penjabaran fungsi tersebut diperkuat dengan pelaksanaan evaluasi tingkat Nasional yang diatur pada Permendiknas no.45 tahun 2006 tentang UN tahun 2006-2007, kemudian diperkuat dan diganti dengan Permendiknas no 75 tahun 2009 tentang Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), Dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tahun Pelajaran 2009/2010 isinya pasal 1 ayat 1 Ujian Nasional yang selanjutnya disebut UN adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik secara nasional pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Ayat 2. UN utama adalah ujian nasional yang diselenggarakan bagi seluruh peserta ujian yang terdaftar sebagai peserta UN tahun pelajaran 2009/2010. ayat 3. UN susulan adalah ujian nasional yang diselenggarakan bagi peserta didik yang tidak dapat mengikuti UN utama karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah.
Kemudian dilanjutkan pasal 2 Ujian Nasional bertujuan menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. Pasal 3. Hasil UN digunakan sebagai salah satu pertimbangan untuk: a) pemetaan mutu satuan dan/atau program pendidikan; b) seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya; c) penentuan kelulusan peserta didik dari program dan/atau satuan pendidikan; d) pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan. Pasal 4. 1) Setiap peserta didik berhak mengikuti UN SMP, MTs, SMPLB, SMA, MA, SMALB, atau SMK. 2) Peserta didik yang berhak mengikuti ujian nasional SMPLB dan SMALB adalah peserta didik yang mempunyai kelainan tunanetra, tunarungu, tunadaksa ringan, dan tunalaras. 3) Untuk mengikuti UN, peserta didik harus memenuhi persyaratan: a) telah berada pada tahun terakhir di SMP, MTs, SMPLB, SMA, MA, SMALB, atau SMK. b) memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada SMP, MTs, SMPLB, SMA, MA, SMALB, atau SMK mulai semester I tahun pertama hingga semester I tahun terakhir; dan c) memiliki ijazah atau surat keterangan lain yang setara, atau berpenghargaan sama dengan ijazah dari satuan pendidikan yang setingkat lebih rendah, atau memiliki bukti kenaikan kelas dari kelas III ke kelas IV untuk siswa Kulliyatul-Mu’alimin Al-Islamiyah (KMI)/Tarbiyatul-Mu’alimin Al-Islamiyah (TMI) yang pindah ke SMA/MA atau SMK. 4) Peserta didik yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti UN utama dapat mengikuti UN susulan. 5) Peserta didik yang belum lulus UN berhak mengikuti UN Tahun Pelajaran 2009/2010.
Kemudian pelaksanaannya UN diimplementasikan dengan pasal 5 ayat 1) UN Tahun Pelajaran 2009/2010 dilaksanakan dua kali yaitu UN utama dan UN ulangan. 2) UN utama untuk SMA/MA, SMALB, dan SMK dilaksanakan pada minggu ketiga Maret 2010. 3) UN utama untuk SMP/MTs dan SMPLB dilaksanakan satu kali pada minggu keempat Maret 2010. 4) UN susulan dilaksanakan satu minggu setelah UN utama. 5) Ujian praktik kejuruan untuk SMK dilaksanakan sebelum UN utama. Prakteknya adalah pasal 6 ayat 1) UN Ulangan untuk SMA/MA, SMALB, dan SMK dilaksanakan minggu kedua Mei 2010. 2) UN Ulangan untuk SMP/MTs dan SMPLB dilaksanakan minggu ketiga Mei 2010.
Sedangkan mengenai matpel dijelaskan dengan pasal 7 yang berbunyi Mata pelajaran yang diujikan pada UN: 1) Mata Pelajaran UN SMA/MA Program IPA, meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi; 2) Mata Pelajaran UN SMA/MA Program IPS, meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Ekonomi, Sosiologi, dan Geografi; 3) Mata Pelajaran UN SMA/MA Program Bahasa, meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Bahasa Asing lain yang diambil, Sejarah Budaya/Antropologi, dan Sastra Indonesia; 4) Mata Pelajaran UN MA Program Keagamaan, meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Tafsir, Hadis, dan Fikih; 5) Mata Pelajaran UN SMK meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan Teori Kejuruan; 6) Mata Pelajaran UN SMALB meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika; dan 7) Mata Pelajaran UN SMP/MTs, dan SMPLB meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Sedangkan hal-hal mengenai soal-soal UN diterangkan dalam pasal berikut ini dan pasal sesudahnya pasal 8 Standar Kompetensi Lulusan Ujian Nasional (SKLUN) Tahun Pelajaran 2009/2010 merupakan irisan (interseksi) dari pokok bahasan/sub pokok bahasan Kurikulum 1994, Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2004, dan Standar Isi. Pasal 9 1) Kisi-kisi soal UN disusun berdasarkan SKL UN Tahun Pelajaran 2009/2010. 2) Kisi-kisi soal UN Tahun Pelajaran 2009/2010 sebagaimana dimaksud pada ayat 1) tercantum pada Lampiran Peraturan Menteri ini. 3) Soal UN disusun dan dirakit berdasarkan kisi-kisi soal UN Tahun Pelajaran 2009/2010. 4) Soal UN sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dikembangkan dan dikelola oleh Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Badan Penelitian Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional dibawah koordinasi BSNP. 5) Soal UN ditelaah oleh guru, dosen, dan Puspendik di bawah koordinasi BSNP. 6) Soal UN ditetapkan oleh BSNP. Pasal 10: 1) Penggandaan soal UN dilakukan di tingkat regional oleh percetakan perguruan tinggi negeri yang ditunjuk. 2) Prosedur penggandaan soal UN sebagaimana tercantum pada ayat (1) diatur dalam petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh BSNP. Pasal 11: UN diselenggarakan oleh BSNP yang pelaksanaannya bekerja sama dengan instansi terkait di lingkungan pemerintah, pemerintah provinsi, perguruan tinggi, pemerintah kabupaten/kota, dan satuan pendidikan. Pasal 12: 1) Dalam penyelenggaraan UN, Menteri bertanggung jawab untuk: a. menetapkan sekolah/madrasah penyelenggara untuk peserta didik pada sekolah Indonesia di luar negeri; b. menetapkan jumlah dan sumber dana yang diperlukan untuk penyelenggaraan UN; c. menyediakan blangko surat keterangan hasil ujian nasional (SKHUN); serta d. memantau, mengevaluasi, dan menetapkan program tindak lanjut. 2) Tugas dan tanggungjawab BSNP, gubernur, perguruan tinggi negeri, bupati/walikota, duta besar Republik Indonesia, satuan pendidikan (sekolah/madrasah) dalam penyelenggaraan UN diatur dalam POS UN 2009/2010. 3) Dalam penyelenggaraan UN, BSNP melakukan kontrak kerja (MoU) dengan Gubernur, perguruan tinggi negeri, bupati/walikota, kepala dinas pendidikan provinsi/kab/kota sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Mengenai pengawasan pelaksanaan UN diterangkan dalam pasal 13 dan 15. adapun bunyinya pasal 13: 1) Perguruan tinggi negeri berfungsi sebagai koordinator pelaksana pengawasan UN satuan pendidikan SMA/MA dan pemantau UN SMP/MTs, SMPLB, SMALB, dan SMK bekerja sama dengan dinas pendidikan provinsi, Kantor Wilayah Departemen Agama (Kanwil Depag), dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). 2) Ketentuan lebih lanjut mengenai koordinasi pelaksanaan pengawasan UN sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dalam POS UN. Pasal 15: 1) Pengawas ruang UN SMA/MA pada setiap satuan pendidikan dilakukan oleh tim pengawas yang terdiri dari guru-guru satuan pendidikan yang bersangkutan yang mata pelajarannya tidak sedang diujikan. 2) Pengawas ruang UN SMP/MTs, SMPLB, SMALB, dan SMK dilakukan oleh tim pengawas yang terdiri dari guru-guru yang mata pelajarannya tidak sedang diujikan dengan sistem silang murni antar sekolah/madrasah Pasal 16: Pelaksanaan UN SMA/MA di setiap provinsi, kabupaten/kota dan sekolah/madrasah diawasi oleh pengawas satuan pendidikan dari perguruan tinggi. Pasal 17: Pelaksanaan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA SMALB, dan SMK di setiap provinsi, kabupaten/kota, dan sekolah/madrasah dipantau oleh tim pemantau independen (TPI). Pasal 18: 1) Pemindaian lembar jawaban ujian nasional (LJUN) SMA/MA dilakukan oleh perguruan tinggi negeri. 2) Pemindaian LJUN SMK, SMP/MTs, SMPLB , SMALB, dan SMK dilakukan oleh dinas pendidikan provinsi.
Mengenai peserta UN diatur dengan pasal 14: 1) Peserta UN SMA/MA mengikuti ujian di satuan pendidikan lain sesuai ketentuan yang diatur dalam POS. 2) Peserta ujian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dalam satu ruangan terdiri atas peserta ujian dari beberapa sekolah/madrasah dalam satu kecamatan dan/atau kabupaten/kota. 3) Peserta UN SMP/MTs, SMPLB, SMALB, dan SMK mengikuti ujian di satuan pendidikan penyelenggara UN.
Sedangkan dalam masalah penilaian, UN diatur oleh Pasal 19 yang isinya: 1) Penskoran hasil UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK dilakukan oleh Puspendik dengan supervisi BSNP. 2) Daftar nilai hasil UN setiap sekolah/madrasah diterbitkan oleh penyelenggara UN tingkat provinsi sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh BSNP. 3) Puspendik mengelola arsip permanen dari hasil UN di bawah koordinasi dan tanggung jawab BSNP.
Mengenai kriteria kelulusan UN ditetapkan oleh Pasal 20 yang isinya: 1) Peserta UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK dinyatakan lulus jika memenuhi standar kelulusan UN sebagai berikut: a. memiliki nilai rata-rata minimal 5,50 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan, dengan nilai minimal 4,00 untuk paling banyak dua mata pelajaran dan minimal 4,25 untuk mata pelajaran lainnya; b. khusus untuk SMK, nilai mata pelajaran praktik kejuruan minimal 7,00 dan digunakan untuk menghitung rata-rata UN. 2) Pemerintah daerah dan/atau satuan pendidikan dapat menetapkan batas kelulusan di atas nilai sebagaimana dimaksud pada ayat 1), sebelum  pelaksanaan UN. 3) Peserta UN diberi surat keterangan hasil ujian nasional (SKHUN) yang diterbitkan oleh sekolah/madrasah penyelenggara.
Pelaksanaan UN tentulah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Biaya penyelenggaraan UN tersebut diatur dalam Pasal 21 yang isinya: Biaya penyelenggaraan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK sepenuhnya menjadi tanggung jawab Pemerintah dan pemerintah daerah.
Sedangkan mengenai sosialisasi UN dan pelanggaran atau kecurangan dalam pelaksanaan UN diatur dalam Pasal 22 dan seterusnya sampai pasal 24, yang isinya: pasal 22 BSNP melakukan koordinasi dan sosialisasi ujian nasional dengan Departemen Agama, Departemen Dalam Negeri, dan Departemen Komunikasi dan Informasi. Pasal 23 ayat 1) Perorangan, kelompok, dan/atau lembaga yang terlibat dalam penyelenggaraanUN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK wajib menjaga kerahasiaan, kejujuran, keamanan, dan kelancaran penyelenggaraan UN. Ayat 2) Perorangan, kelompok, dan/atau lembaga yang melakukan pelanggaran atau penyimpangan dalam penyelenggaraan UN SMP/MTS, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Ayat 3) Peserta didik yang terbukti melakukan kecurangan dalam mengerjakan soal UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK dinyatakan tidak lulus. Ayat 4) Jenis kecurangan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diatur dalam POS. Pasal 24: Puspendik memetakan hasil UN dan kejujuran pelaksanaan UN menurut: a. Sekolah/madrasah, b. Kabupaten/kota, c. Provinsi.
C.      Problematika
Pada intinya, pasal dan ayat yang penulis garis bawah tersebut jika dipadukan akan menimbulkan kontroversi. Penjabarannya adalah sebagai berikut: 1) Dalam Permendiknas no 75 tahun 2009 tentang Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), Dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tahun Pelajaran 2009/2010 tujuan UN adalah menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. Serta hasil UN digunakan sebagai salah satu pertimbangan untuk: a) pemetaan mutu satuan dan/atau program pendidikan; b) seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya; c) penentuan kelulusan peserta didik dari program dan/atau satuan pendidikan; d) pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan. Sebenarnya penulis tidak kontra dengan semua yang telah ditulis oleh permendiknas tersebut. tetapi yang penulis soroti di sini adalah UN yang dipakai untuk menentukan kelulusan peserta didik dari program atau satuan pendidikan. Maka akan menjadi sangat ironis kalau UN dipakai sebagai bentuk pertanggungjawaban penyenggaraan pendidikan, karena pendidikan merupakan satu kesatuan terpadu antara kognitif, afektif, dan psikomotor. Selain itu pendidikan juga bertujuan untuk membentuk manusia yang berakhlak mulia, berbudi luhur, mandiri, cerdas, dan kreative yang semuanya itu tidak dapat dilihat hanya dengan penyelenggaraan UN. Dengan kata lain, UN belum memenuhi syarat untuk dipakai sebagai bentuk pertanggungjawaban penyelenggaraan pendidikan kepada masyarakat.
Kalau  UN sebagai penentu kelulusan, penulis tidak setuju. Karena tidak signifikan kalau hasil belajar dan proses pembelajaran selama 3 tahun hanya ditentukan dalam waktu 3 hari saja. Maka dari itu yang lebih tepat mengadakan evaluasi adalah pendidik itu sendiri untuk menentukan kelulusan belajar peserta didik, karena yang mengenal peserta didik apakah ia berhasil atau tidak adalah guru atau pendidik. Belum lagi ditambah permasalahan mental anak didik yang ketika pelaksanaan UN menjadi droop sehingga peserta didik tidak dapat mengikuti UN dengan baik dan biasanya malah tidak lulus yang akhirnya mereka mengalami stress.
Disamping itu juga keberhasilan pembelajaran juga dilihat dari 2 segi yaitu segi produk dan segi proses. Segi produk yaitu kemampuan mengaplikasikan pengetahuan ke dalam dunia nyata, sedangkan segi proses adalah kemampuan dalam melakukan proses pembelajaran baik dalam segi strategi maupun yang lainnya. Dan hal itu tidak bisa dinilai atau dievaluasi hanya dengan menyuguhkan soal-soal obyektif
Di samping itu, UN secara prinsip sudah menyalahi peraturan otoda yang ditetapkan pemerintah. Dan juga disamping itu, daerah-daerah antara satu dengan yang lain, kondisi kulturnya, geografisnya berbeda, ada daerah yang mudah mencari informasi dan ada juga yang kesulitan mencari informasi karena kondisi geografisnya yang tidak memungkinkan. Maka UN juga harus memperhatikan kondisi tersebut, namun karena UN berfungsi sebagai standarisasi maka keadaan tersebut dipandang sebelah mata.
Problematika lainnya adalah mengenai pengawasan yang diatur dalam pasal 13 sampai 17, karena UN dilaksanakan secara serempak di seluruh sekolah di Indonesia, maka langkah-langkah pengawasan yang lebih baik perlu ditempuh, yang tidak sekedar rayonisasi, dan juga pengamanan soal dan yang lainnya. Namun yang menjadi masalah sekarang ini adalah kebanyakan yang terjadi karena pihak sekolah ingin mendapatkan prestasi dan nilai yaitu peserta didiknya lulus semua, maka pihak sekolah sering melobi pengawas UN untuk memberi kemudahan bagi para siswa dalam menempuh ujian, dan hal itu menjadikan sangat tidak obyektif. Masalah lagi yaitu karena pengawasan diserahkan kepada pihak perguruan tinggi tertentu, maka pengawasan UN dapat ditunggangi dengan motif-motif tertentu.
D.      Analisis Swot
Dalam analisis swot ini penulis tidak akan menyebutkan alasan secara panjang lebar karena batasan halaman yang ditentukan tidak mengizinkan untuk melakukan hal itu
Kekuatan (Strengths)
Terdapat berbagai kekuatan dalam sebuah penyelenggaraan evaluasi. Kekuatan tersebut antara lain:
  1. UN berfungsi sebagai standarisasi Nasional dan mengetahui kualitas pendidikan atau pengendalian mutu pendidikan. Karena apabila semua evaluasi diserahkan kepada setiap satuan pendidikan atau daerah, maka tidak ada alat untuk menyetandarkan dan mengetahui mutu pendidikan.
  2. UN masih merupakan satu-satunya alat standarisasi dan peningkatan mutu pendidikan dalam pendidikan dasar dan menengah.
  3. UN merupakan representasi dari seluruh KD yang ada yang telah diajarkan. Bahkan SKL mengenai kisi-kisi UN dinyatakan dalam lampiran permendiknas yang mengatur UN sehingga pelaksanaannya transfaran.
Kelemahan (Weaknesses)
Dalam penyelenggaraan sebuah pendidikan, disamping kekuatan pastilah juga mempunyai kelemahan, antara lain sebagai berikut:
  1. Pelaksanaan tidak sesuai dengan semangat otonomi daerah. Karena daerah di Indonesia antara satu dengan yang lain, kondisi kulturnya, geografisnya berbeda, ada daerah yang mudah mencari informasi dan ada juga yang kesulitan mencari informasi karena kondisi geografisnya yang tidak memungkinkan. Maka UN juga harus memperhatikan kondisi tersebut, namun karena UN berfungsi sebagai standarisasi maka keadaan tersebut dipandang sebelah mata
  2. Pendidik tidak dapat berperan aktif dalam menentukan kelulusan, padahal yang mengetahui kualitas peserta didik adalah pendidik itu sendiri bukan orang lain.
  3. Instrumen  UN yang akan digunakan pun sebenarnya masih menyimpan berbagai pertanyaan mendasar yang menuntut jawaban, khususnya menyangkut metodologi, terutama pada saat melakukan interpretasi terhadap hasil skor tes dan pemanfaatannya agar sesuai dengan tujuan diselenggarakannya UN (validity evidence).
  4. Terjadi kejanggalan, yaitu penentuan nilai 3 tahun dengan hanya ujian selama 3 hari dan hanya ditentukan oleh mata pelajaran yang tertentu saja. Itu merupakan hal yang tidak representatif. Jadi keberhasilan atau tidaknya seorang peserta didik hanya dipertaruhkan dalam waktu 3 hari itu. Apabila siswa atau peserta didik tidak berhasil dalam kurun waktu 3 hari itu, apapun sebabnya, maka siswa dinyatakan tidak berhasil atau gagal dalam pembelajarannya

Minggu, September 09, 2012

18 Nilai dalam Pendidikan Karakter Bangsa



Ada 18 nilai-nilai dalam pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa yang dibuat oleh Diknas.  Mulai tahun ajaran 2011, seluruh tingkat pendidikan di Indonesia harus menyisipkan pendidikan berkarakter tersebut dalam proses pendidikannya.

18 nilai-nilai dalam pendidikan karakter menurut Diknas adalah:

1. Religius
Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.



2. Jujur
Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.

3. Toleransi
Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.

4. Disiplin
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.

5. Kerja Keras
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.
                                                                                                                      Pendidikan Karakter
6. Kreatif
Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.

7. Mandiri
Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.

8. Demokratis
Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.

9. Rasa Ingin Tahu
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar.

10. Semangat Kebangsaan
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.

11. Cinta Tanah Air
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.

12. Menghargai Prestasi
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.

13. Bersahabat/Komunikatif
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.

14. Cinta Damai
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.

15. Gemar Membaca
Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.

16. Peduli Lingkungan
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.

17. Peduli Sosial
Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.

18. Tanggung Jawab
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.

Kamis, Maret 29, 2012

10 Pilihan Tempat Wisata Nasional Indonesia

Tahun 2012 segera akan berakhir. Sepanjang tahun ini, traveler dalam dan luar negeri menjelajah Nusantara. 10 Spot wisata di Tanah Air pun menjadi buah bibir sepanjang tahun. Apa saja?
Berikut ini hitung mundur 10 tempat wisata terbaik di Indonesia sepanjang 2012 yang dihimpun detiktravel, Jumat (23/03/2012):

10. Toraja

Di nomor urut 10, ada Toraja di Sulawesi Selatan. Toraja yang terkenal dengan ragam tradisi budayanya selalu menarik untuk dikunjungi. Salah satu tradisi yang paling diincar para wisatawan adalah upacara pemakaman Toraja. Mereka rela datang berjauh-jauh untuk mengunjungi pemakaman Toraja.
Tradisi pemakaman di Toraja sangat khas dan hanya bisa digelar oleh keluarga bangsawan saja. Upacara pemakaman berlangsung selama berhari-hari, dan sebagai acara puncak akan diadakan penyembelihan kerbau. Yang menarik perhatian para wisatawan adalah tata cara pemakamannya. Jenazah yang akan disemayamkan di atas bukit, dibiarkan berjalan sendiri. Apa? Berjalan sendiri?
Magic! Prosesi magi dengan dipimpin paranormal Toraja akan menampilkan adegan tiada dua di dunia ini. Jenazah yang “berjalan” sampai di atas bukit kemudian dikubur di makam batu berukir.
Untuk menggenjot pariwisata di Toraja, sepanjang bulan Desember ini ada acara Lovely December dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru, untuk semakin menarik perhatian wisatawan. Berbagai kesenian budaya Toraja akan ditampilkan di festival ini. Tak heran jika Toraja semakin dipadati turis di sepanjang tahun 2011 ayng akan berakhir ini.

9. Karimun Jawa

Wisata air memang tengah naik daun di tahun 2011. Salah satu kepulauan yang sedang berkembang pariwisatanya adalah Kepulauan Karimunjawa. Para wisatawan domestik berbondong-bondong datang ke kepulauan ini karena pantainya yang masih bersih dan alam bawah lautnya yang begitu indah. Karimunjawa menjadi tempat favorit anak-anak muda yang mulai menjalani hobi backpacker. Jika ingin bertualang menyeberang laut, tinggal di pulau, menikmati alam bebas untuk pertama kali, Karimunjawa pasti menjadi tujuan mereka.
Para penyelam profesional pun telah mengakui keindahan alam bawah laut Kepulauan Karimunjawa. Di sini, Anda akan terpesona dengan kehadiran beberapa satwa langka, seperti penyu sisik (Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau (Chelonia mydas) yang bebas berenang. Karimunjawa memiliki beberapa spot penyelaman yang bagus, seperti Pulau Menjangan Kecil, Pulau Menjangan Besar, Pulau Genting dan Pulau Kembar.
Satu yang tak boleh ketinggalan adalah mengunjungi Pulau Menjangan Kecil. Di sana Anda akan merasakan sensasi berbeda dengan berenang bersama hiu dalam satu kolam. Menantang bukan?

8. Kepulauan Derawan

Ingin tahu surga diving di Indonesia selain Raja Ampat? Datanglah ke Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur. Inilah surga diving kedua di Indonesia yang menjadi buah bibir banyak orang pada tahun 2011.
Kepulauan ini terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya. Jadi, jangan lupa untuk menyelam, karena Anda akan disuguhkan dengan aneka terumbu karang dan ikan-ikan cantik. Kepulauan Derawan terdiri dari beberapa pulau kecil, seperti Pulau Derawan, Pulau Maratua, Pulau Sanglaki, dan Pulau Kakaban.
Pulau yang paling sering dikunjungi wisatawan adalah Pulau Kakaban. Para penyelam dari dalam dan luar negeri berlomba-lomba untuk bertemu dengan penyu sisik (Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau (Chelonia mydas) yang tengah asyik berenang di laut. Selain itu, tempat yang tidak boleh dilewatkan bila berkunjung ke tempat ini adalah Danau Kakaban yang merupakan laguna. Danau ini terbentuk dari air laut yang terjebak di dalam pulau selama ratusan tahun dan bercampur dengan air hujan. Jika bertandang ke danau ini, Anda bisa melihat ubur-ubur yang berenang terbalik, tentakelnya di atas. Danau seperti ini hanya ada dua di dunia, koleganya ada di Uganda, yaitu Danau Victoria.
Derawan semakin eksis di dunia internasional. Pada April 2011 lalu, Kepulauan Derawan unjuk gigi di dalam Asia Dive Expo 2011 di Singapore. Ini semakin menguatkan Derawan sebagai top destinasi di tahun 2011.

7. Tanjung Puting

Masih ingat kasus pembantaian orang utan (Pongo pygmaeus) di Kutai? Sungguh peristiwa yang menyayat hati. Namun, Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP), di Kotawaringin, Kalimatan Tengah akan mengobati sakit hati Anda, dengan kisah-kisah sukses konservasi hewan langka itu.
Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di TNTP, tak heran jika banyak yang mengatakannya sebagai kawasan wisata lengkap. Di sini, Anda bisa melihat aktivitas orang utan secara langsung. Jika datang ke TNTP, rasa menyatu dengan alam akan menelusup ke jiwa setiap pengunjung, ditambah dengan melihat pusat rehabilitasi orang utan.
Bukan cuma itu, TNTP juga menawarkan olahraga yang memicu adrenalin, seperti jungle tracking dan river cruising di Sungai Sekonyer. TNTP juga surga bagi Anda pecinta burung. Anda bisa melakukan pengamatan melalui Sungai Buluh dan Danau Burung.
Wisata lengkap yang disajikan TNTP menjadikannya masuk ke nomor urut tujuh top destinasi di tahun 2011.

6. Toba

Satu lagi top destination tahun 2011 adalah Danau Toba di Sumatera Utara. Danau Toba menawarkan banyak wisata menarik, seperti wisata alam, spiritual, sejarah, arsitektur dan kuliner. Suasananya yang sejuk dan menyegarkan sukses mengundang para wisatawan untuk datang ke tempat ini.
Tidak ada kata yang mampu melukiskan keindahan pesona danau terbesar kedua di dunia ini. Danau Toba bukan kawasan wisata main-main, ini adalah bekas supervolcano terbesar di dunia. Sejarah mencatat Danau Toba di Sumatera Utara dulunya adalah gunung berapi luar biasa besar alias supervolcano. Toba pun digadang-gadang sebagai situs geo park terbesar di Indonesia. Di Pulau Samosir sendiri ada sekitar 35 geosite, salah satunya adalah batu berumur 300 tahun di kaki Gunung Pusuk Buhi.
Rencananya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparenkraf) akan membangun diorama mind map untuk menjelaskan sejarah terbentuknya Danau Toba setelah letusan supervolcano Toba sekitar 73.000-75.000 tahun yang lalu. Akan ada teater animasi ilmiah soal meletusnya Gunung Toba, terbentuknya Danau Toba dan terbentuknya Pulau Samosir.
Untuk lebih menarik wisatawan, Pesta Danau Toba pun diselenggarakan Pemprov Sumatera Utara. Rencananya, pesta ini akan diselenggarakan pada tanggal 27-30 Desember 2011. Berbagai pertunjukan seni budaya juga akan memanjakan mata Anda. Bersiaplah untuk melihat keramaian Danau Toba akhir di tahun ini.

5. Bali

Bosan libur ke Bali? Nggak mungkin! Liburan seru apa yang tidak ada di Pulau Dewata ini. Bali menjadi satu kesatuan wisata yang membuatnya tidak bisa dipisah-pisah hanya sekadar Kuta atau Ubud saja.
Spot wisata untuk turis asing paling ngetop dari Indonesia masih dipegang oleh Bali. Pantai-pantainya tak pernah sepi dari turis mulai dari Kuta, Sanur, Nusa Dua, sampai Lovina di utara. Mau suasana pedesaan ada Ubud, mau pegunungan ada Bedugul atau Tabanan. Tempat clubbing paling happening ada di Seminyak. Ingin memacu adrenalin, coba saja surfing, parasailing atau rafting. Semua ada di Bali.
Bali juga secara kultural sangat unik dan kuat. Tari Kecak, Barong Bali, Ayam Betutu, semua suka. Para turis mendadak ikut menjadi orang Bali jika berlibur di sini. Siapa sih yang belum pernah memakai Udeng, ikat kepala khas Bali, atau sekadar menyelipkan bunga kamboja di telinga.
Pamor Bali semakin moncer setelah film ‘Eat, Pray, Love’ yang dibintangi Julia Roberts pada 2010. Film ini sukses menarik ribuan orang selama 2011 untuk napak tilas ke berbagai lokasi syutingnya, dari Pantai Padang-padang sampai rumah Ketut Liyer yang terkenal.

4. Belitung

Negeri Laskar Pelangi, begitulah sebutan yang kini dilekatkan dari novel Andrea Hirata, kepada spot wisata yang satu ini. Namun Belitong atau Belitung tidak hanya menawarkan manusia-manusia penuh semangat yang dikisahkan Andrea.
Belitung punya sejumlah pantai luar biasa yang juga digambarkan dalam novel Andrea. Silakan datang ke Pantai Pantai Tanjung Tinggi. Pantai ikonik dengan bebatuan granit yang tersusun indah. Para turis berlomba-lomba naik ke atas batu sambil membayangkan menjadi ‘Si Ikal’. Belitung pun masih punya Pantai Tanjung Kelayang dan Pulau Lengkuas untuk mereka penggemar snorkeling.
Tidak salah jika perhelatan bahari besar-besaran digelar pada Oktober 2011 silam. Sail Belitung namanya. Aneka kapal yacht berlayar ke sini, ada pula pemecahan rekor dunia bermain catur dalam air.

3. Yogyakarta

Jika spot wisata lain menjual alam, Yogyakarta menjual budaya. Kota ini sungguh menarik hati para traveler karena perpaduan Kraton Ngayogyakarta, Jalan Malioboro dan angkringan nikmat di malam hari.
Segala yang Anda rasakan dengan panca indera di kota tempat berkuasa Sultan Hamengkubuwono X ini, sungguh berharga untuk sebuah pengalaman liburan. Suasana Yogya yang khas, tidak bisa Anda temui di tempat lain.
Yogyakarta menawarkan pengalaman liburan spesial selama 24 jam. Dari blangkon sampai batik, dari bakpia sampai gudeg. Tak pernah cukup rasanya bicara Yogyakarta. Bonus untuk Anda adalah Candi Borobudur dan Prambanan, yang juga dikunjungi turis yang berlibur di Yogyakarta.
Royal Wedding Kraton Yogyakarta adalah pengalaman budaya tiada dua untuk para turis di tahun 2011. Pernikahan antara GKR Bendara dengan KPH Yudanegara adalah momen istimewa saat kereta-kereta kencana ditampilkan, bahkan angkringan digratiskan. Momen ini disandingkan dengan Royal Wedding kerajaan Inggris.
Usai liburan di sana, Anda harus mengakui kata-kata ini: Jogja Memang Istimewa.

2. Taman Nasional Komodo

Anda masih ingat betapa melelahkannya kontroversi New7Wonders sepanjang tahun 2011. Tapi pada akhirnya, Taman Nasional Komodo terpilih sebagai tujuh keajaiban alam baru, sebagai bentuk pengakuan dunia atas keistimewaan Komodo.
Tempat terakhir melihat naga, begitulah komentar para bule tentang Komodo Dragon. Kadal terbesar di dunia ini pula yang menjadi magnet para wisatawan di seluruh dunia untuk datang ke sana.
Namun Taman Nasional Komodo tidak hanya menjual kadal raksasa. Di bawah air, keindahan tempat ini juga diakui para traveler. Diving spot di sekitar Taman Nasional Komodo, sudah diakui pesonanya.
Pulau Komodo memilihi banyak titik diving yang menarik. Mula dari Sebayour Kecil, Pulau Tengah Kecil dan Pantai Merah ada banyak atraksi bawah laut seperti beragam mackerel, kod dan ikan kerapu. Di Pantai Merah, tidak jauh dari pantai, ada juga banyak lokasi penyelaman di pantai bagian barat dari Flores seperti, Pulau Tatawa, Pulau Tatawa Kecil, Pulau Rinca dan Pulau Nusa Node.
1. Raja Ampat
Ini dia spot wisata yang paling menjadi buah bibir sepanjang tahun 2012. Semua orang bicara soal Raja Ampat, di Papua, termasuk aneka kicauan di Twitter dan social media lain. Berlibur ke Raja Ampat tiba-tiba menjadi obrolan semua orang. Apapun kabar terbaru dari Raja Ampat, pasti dilahap habis para traveler. Ongkos yang masih mahal menuju ke sana, tak menyurutkan orang untuk bermimpi ke Raja Ampat.
Namun Raja Ampat memang bukan main-main. Keindahan alamnya disebut-sebut karya agung Tuhan. Wayag, gugusan gunung karang yang mencuat dari lautan, diyakini lebih indah dari Halong Bay milik Vietnam.
Jika apa yang ada di atas laut sudah mempesona Anda, tunggu sampai Anda menyelam ke dalam lautan biru jernih di Raja Ampat. Terumbu karang dengan aneka biota laut yang cantik, akan membuat Anda jatuh cinta.
Kabar baiknya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan mempermudah Anda berlibur ke sana. Raja Ampat akan masuk dalam program Destination Management Organization 2012 dimana akan lebih diperhatikan khusus akses ke sana, termasuk perbaikan infrastruktur.

Rabu, Maret 21, 2012

Pemanfaatan Mikrokontroler sebagai Pengendali Solar Tracker untuk Mendapatkan Energi Maksimal

Perancangan ini bertujuan untuk membuat suatu alat penyimpan energi listrik melalui solar cell yang dapat seoptimal mungkin mendapatkan panas dari sinar matahari. Kondisi ini dapat dilakukan jika solar cell tersebut selalu tegak lurus terhadap arah fokus datangnya sinar matahari, dengan demikian solar cell harus selalu mengikuti arah pergerakan matahari.

Untuk dapat merealisasi sistem tersebut dibutuhkan beberapa sensor peka cahaya yang membaca arah datangnya
cahaya dari beberapa sudut. Sudut yang paling kuat dari sensor peka cahaya
tersebut diasumsikan sebagai sudut fokus arah datangnya sinar matahari, sehingga
sudut dengan fokus terkuat tersebutlah yang akan diikuti oleh pergerakan solar
tracker ini.
Sebagai sensor peka cahaya digunakan 5 buah sensor peka cahaya (LDR),
empat buah diantaranya diletakkan pada kondisi keempat penjuru mata-angin dan
sebuah lagi ditempatkan ditengah-tengahnya sebagai pembanding dari masingmasing
fokus yang diterima oleh LDR terkuat tersebut. Kepekaan paling kuat dari
LDR tersebut akan diikuti oleh pergerakan solar cell hingga terdapat nilai
kepekaan yang sama antara salah satu LDR yang diikuti tersebut dengan LDR
yang ditengah sebagai pembandingnya. Dengan kondisi ini maka solar cell akan
selalu mendapatkan sinar matahari secara optimal disepanjang hari.
Selain memanfaatkan sensor peka cahaya realisasi alat ini juga didukung
dengan beberapa rangkaian terkombinasi yang masing-masing berfungsi sebagai
penyimpan energi listrik yang diterima oleh solar cel tersebut dalam hal ini
diaplikasikan kedalam accumulator 12 volt. Selain ini juga terdapat unit penampil
data daya yang dihasilkan oleh penerimaan energi pada solar cel. Sedangkan
sebagai penggerak / tracker solar cell ini menggunakan motor DC terkopel gearbox
yang masing-masing track-nya digerakkan melalui sistem pemrograman pada
mikrokontroller AT 89S52. Secara keseluruhan realisasi sistem ini ditunjukkan
seperti pada diagram blok berikut ini:

Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem Kerja Solar Ttracker

3.2 Sistem Rangkaian Sensor Peka Cahaya
Pada alat ini menggunakan empat buah sensor peka cahaya LDR yang
dipasang sebagai pelacak arah fokus datangnya sinar matahari, di mana ke empat
sensor tersebut membentuk formasi layang-layang sama sisi dan di tengahnya
terdapat sebuah LDR lagi yang berfungsi sebagai pembanding kuat cahaya yang
diterima oleh masing-masing sensor pada kondisi terfokusnya. Pada kondisi
sebuah sensor mempunyai kepekaan terkuat maka tracker akan bergerak menuju
arah tersebut hingga didapatkan suatu kondisi kepekaan sensor terkuat tersebut
sama dengan kepekaan yang diterima oleh sensor yang ditengah sebagai
pembandingnya. Pada aplikasinya keempat sensor tersebut masing-masing
dihubungkan dengan komparator pada input inverting, sementara sensor yang di
tengah dihubungkan pada keempat komparator tersebut pada input non invertingnya.

Gambar 3.2 Skematik Posisi dan Sistem Rangkaian Sensor

Berdasar prinsip kerja LDR dimana pada kondisi mendapatkan cahaya
maka tahanannya turun, sehingga dengan metode rangkaian diatas pada LDR yang
mendapatkan kuat cahaya terbesar maka tegangan yang dihasilkan adalah
tertinggi. Masing-masing tegangan keluaran LDR terhubung dengan terminal
inverting rangkaian komparator. Sehingga dengan sistem rangkaian diatas,
komparator akan menghasilkan logika tinggi jika salah satu dari ke empat LDR
mempunyai tegangan keluaran lebih besar dari tegangan keluaran pembadingnya.
Logika keluaran rangkaian komparator inilah yang digunakan sebagai sinyal
informasi bagi rangkaian pemrograman untuk menggerakkan motor DC menuju
arah LDR dengan tegangan terbesar tersebut. Dengan demikian Tracker akan
mencari sumber cahaya terkuat hingga didapatkan kondisi tegangan keluaran LDR
pembanding sama atau bahkan lebih besar dari keempat LDR yang dituju tersebut.
Pada kondisi ini keluaran komparator berlogika rendah sehingga melalui
pemrograman pada mikrokontroller putaran motor DC akan dihentikan.

3.3 Sistem Minimum Mikrokontroler AT89S52
Dalam menjalankan chip IC mikrokontroler MCS-51 memerlukan
komponen elektronika pendukung lainnya. Suatu rangkaian yang paling sederhana
dan minim komponen pendukungnya disebut sebagai suatu rangkaian sistem
minimum. Dalam perancangan Tugas Akhir ini, sistem minimum mikrokontroler
AT89S52 terdiri dari:
1. Chip IC mikrokontroler AT89S52 keluarga MCS-51
2. Kristal 12 MHz
3. Kapasitor
4. Resistor

Gambar 3.3 Sistem Minimum Mikrokontroler AT89S52

Aplikasi mikrokontroller AT89S52 pada alat ini berfungsi sebagai
penerjemah data konduksi komparator pada rangkaian LDR untuk mengatur arah
putaran motor DC penggerak solar tracker. Untuk aplikasi ini menggunakan port 2
sebagai data masukan dan port 1 sebagai alamat keluarannya. Proses kerja
mikrokontroller ini ditentukan berdasar pulsa komparator 1,2,3,4 yang masuk
pada port 2.0 hingga 2.3. Dimana jika salah satu tegangan pada LDR 1,2,3,4 lebih
besar dari tegangan referensi komparator pada LDR tersebut akan berlogika
tinggi, pulsa masukan dari salah satu komparator 1,2,3,4 ini berfungsi untuk
menggerakkan motor solar tracker sesuai arah posisi LDR, jika tegangan referensi
lebih besar dari semua tegangan LDR, semua komparator berlogika rendah
sehingga tidak ada logika untuk menyulut data maskan pada port 2. Kondisi ini
menyebabkan semua alamat pada port 1 juga berlogika rendah sehingga motor
penggerak solar tracker berhenti. Untuk proses ini dirancang suatu diagram alir
sebagai berikut :

Gambar 3.4 Diagram Alir Mikrokontroller sebagai Penggerak Solar Tracker

Berdasar diagram alir yang disusun diatas maka dapat dirancang suatu
metode pemrograman berbahasa assembler sebagai proses pengalamatan data
komparator.

3.4 Perancangan Rangkaian Driver
Rangkaian driver dirancang untuk mengaktifkan motor DC sebagai
penggerak solar tracker. Kombinasi rangkaian driver ini dirancang supaya motor
DC dapat berputar forward-reverse, menyesuaikan input program yang bekerja
berdasar pembacaan sinyal dari LDR. Rangkaian driver ini diperlukan untuk
memberikan pemisahan tegangan kontrol sebesar 5 volt yang dihasilkan dari
keluaran mikrokontroller menjadi tegangan sesuai yang dibutuhkan oleh motor
DC tersebut. Untuk merealisasi ide ini dilakukan dengan menggunakan transistor
yang memanfaatkan tegangan kecil dari mikrokontroller sebagai pemicu dioda
masukannya dan memberikan tegangan yang relatif lebih besar pada transistor
keluarannya.
Metode reverse-foreward pada cara kerja motor DC dilakukan dengan
membalik arah arus yang melalui motor, hal ini direalisasikan dengan
menempatkan empat buah relay sebagai pembentuk arah arus dimana relay
digerakkan dari sebuah driver BD 139 yang memicu transistor D 313.

Gambar 3.5 Rangkaian Driver

Driver pada rangkaian diatas menggunakan BD 139 untuk memicu
transistor D 313 pada rangkaian daya penggerak motor DC. Untuk setiap motor
dengan arah gerakan referse forward digerakkan dengan menggunakan empat
buah relay (C1, C2, C3, C4) sebagai saklar daya yang membentuk kuadrant arah
arus yang masuk pada polaritas motor. Dimana C1 dan C2 aktif bersama sebagai
pemicu forward motor DC, dan C3 dan C4 aktif bersama sebagai pemicu reverse
motor DC. Dengan konfigurasi rangkaian seperti pada gambar diatas maka dapat
daiuraikan prinsip kerja aliran arus sebagai penggerak motor sebagai berikut,
saklar C1 dan C2 mengalami kondisi ON – OFF secara bersama-sama demikian
juga saklar C3 dan C4 karena keduanya dipicu dari sebuah transistor. Pada saat
transistor S1 mendapatkan pulsa maka relay C1 dan C2 ON menyebabkan
masing-masing kontak nya terhubung ke NO sehingga motor pada sisi “a” menuju
C1 terhubung ground dan motor pada sisi “b” menuju C2 terhubung tegangan
VCC. Kondisi ini menyebabkan motor berputar pada arah tertentu (sebut saja
kanan). Pada saat transistor S2 mendapatkan pulsa maka relay C3 dan C4 ON
menyebabkan masing-masing kontaknya terhubung ke NO sehingga motor pada
sisi “a” menuju C4 terhubung tegangan VCC dan motor pada sisi “b” menuju C3
terhubung ground. Kondisi ini menyebabkan motor berputar pada arah sebaliknya.
Dengan demikian berdasarkan pemicuan pulsa pada transistor 1 dan 2 akan
mengaktifkan ke empat relay tersebut untuk membuat suatu kondisi motor
berputar pada dua arah yang saling berlawanan.
Sedangkan pada BD 139 sendiri memiliki cara kerja dimana ketika
tegangan dari output mikrokontroller memicu dioda led pada pin 1, dioda tersebut
akan memancarkan sinar yang diterima oleh fototransistor sehingga transistor
pada sisi keluaran BD 139 menutup, hal ini menyebabkan arus pada sumber
(VCC) mengalir dari Kolektor menuju Emitor dan memicu transistor pada
rangkaian daya.

3.5 Pengukur Daya Solar Cell
Dengan memberikan sinar yang jatuh pada permukaan solar cell maka
board solar cell tersebut akan menghasilkan besaran listrik pada sisi keluarannya.
Pada aplikasi sistem ini besaran listrik tersebut diumpan balikkan untuk
menjalankan sistem kontrol pada pengendali solar tracker ini. Untuk menjalankan
sistem ini diperlukan sebuah accumulator untuk menyimpan besaran listrik dari
soler cell tersebut sehingga ketika solar cell melemah karena tidak adanya cahaya,
maka masih ada cadangan suplly yang bisa dimanfaatkan dari accumulator
tersebut. Untuk menunjang hal tersebut maka perlu diketahui pula besarnya daya
listrik yang dihasilkan oleh sollar cell tersebut, untuk itu pada sistem ini juga
dibuat suatu display daya listrik solar cell yang akan memantau secara realtime
besarnya daya yang dihasilkan oleh solar cell. Untuk keperluan ini pada keluaran
solar cell dipasang sensor arus dan sensor tegangan untuk mencuplik daya dari
solar cell tersebut. Untuk mencuplik arus digunakan sensor arus yang terpasang
seri terhadap solar cell. Dengan sistem ini maka didapatkan arus yang dihasilkan
oleh solar cell, yang dibaca pada skala tegangan. Sedangkan pencuplikan
tegangan dilakukan dengan menempatkan dua buah resistor simetris pada sisi
keluaran solar cell sehingga didapatkan sebuah nilai tegangan pada titik bagi
kedua resistor simetris tersebut. Dari kedua parameter ini kemudian
dikembangkan suatu sistem rangkaian sehingga didapatkan daya dari perkalian
kedua sensor tersebut. Berikut gambar sensor arus dan sensor tegangan :

Gambar 3.6 Sensor Tegangan dan Sensor Arus

3.6 Perancangan Rangkaian Multiplyer MC 1495
MC 1495 merupakan sebuah chip monolitik yang didesain untuk
menghasilkan sebuah output linier dari dua buah sinyal masukan yang berbeda.
Pada alat ini MC1495 difungsikan sebagai pengali dua buah sinyal yang
dihasilkan dari keluaran sensor rus dan sensor tegangan pada solar sell. IC ini
bekerja dengan mengolah dua tegangan masukan sebagai X input dan Y input.
Untuk menghasilkan sebuah tegangan analog yang linier IC ini dikombinasikan
dengan beberapa komponen eksternal sebagai ofset adjuster dari kedua sinyal
masukan tersebut.

Gambar 3.7 Skematik Rangkaian Multiplyer MC 1495

Pada rangkaian diatas tegangan dan arus yang dihasilkan oleh masingmasing
sensornya dihubungkan pada input pin 4 dan pin 9. Untuk menghasilkan
sebuah tegangan keluaran yang linier pada MC 1495 ini dipoerlukan sutu prosedur
kerja sebagai berikut :
1. Memberikan gelombang sinus 1 KHz sebesar 5 Vpp pada pin 4 dan
menghubungkan pin 9 dengan ground. Kemudian atur potensio P2 hingga
gelombang AC tersebut mempunyai offset nol pada keluarannya.
2. Memberikan gelombang sinus 1 KHz sebesar 5 Vpp pada pin 9 dan
menghubungkan pin 4 dengan ground. Kemudian atur potensio P1 hingga
gelombang AC tersebut mempunyai offset nol pada keluarannya.
3. Memberikan tegangan senilai nol volt pada kedua input X dan Y kemudian
atur potensio P4 hingga keluarannya juga bernilai nol volt.
4. Memberikan tegangan positif (lebih baik sekitar 10 volt) pada kedua input X
dan Y kemudian atur potensio P3 hingga keluarannya juga bernilai 10 volt.
Jika keempat prosedur tersebut telah berhasil maka proses kalibrasi
multiplyer MC1495 berhasil dan IC ini telah siap untuk diberi sinyal apapun
karena keluarnnya telah menjadi sebuah sinyal linier hasil perkalian dari kedua
masukan tersebut.

3.7 Perancangan Rangkaian ICL 7107
ICL 7107 merupakan sebuah chip dengan kemampuan kerja yang baik
dengan supply daya yang rendah. ICL 7107 merupakan sebuah chip yang bisa
berfungsi sekaligus sebagai A/D Converter dan dekoder seven segment sekaligus
dengan pin keluarannya yang masing-masing dilengkapi dengan clock dan
pengaturan referensi didalamnya. Sehingga dengan chip ini sebuah tegangan
analog pada sisi masukannya dapat langsung diolah menjadi digital sekaligus
dialamatkan kedalam keluaran untuk menjalankan seven segment. IC jenis ini
biasa digunakan dalam display multimeter digital dengan 3 ½ digit tampilan.
Dimana tiga digit diperlukan untuk menampilkan bilangan seven segment secara
penuh dan ½ digit untuk menampilkan angka 1/-1 .

Gambar 3.8 Skematik Rangkaian ICL 7107 sebagai Display Daya

Pada aplikasi alat ini ICL 7107 berfungsi untuk menampilkan daya yang
dihasilkan oleh solar cell setelah melalui pengolahan analog pada multiplyer
1495. Untuk menampilkan besarnya daya solar cell secara presisi ICL 7107
dilengkapi dengan pengatur referensi melalui resistor ekstern pada pin 36.
Dengan mengatur besarnya tegangan yang masuk pada pin ini hingga display
seven segment akan menghasilkan blangan “000” pada kondisi openload.

3.8 Catu Daya Penggerak Solar Tracker
Sistem solar tracker ini diharapkan bisa berfungsi secara mandiri sebagai
alat yang mampu menghasilkan catu daya sendiri untuk menjalankan sistem
penggerak baik motornya atau pun sistem kontrol pada alat ini. Hal ini dapat
direalisasi dengan menggabungkan sistem converter DC-DC yang meregulasikan
tegangan plate yang dihasilkan pada solar cell menjadi tegangan kerja yang
dibutuhkan oleh komponen kontrol dan motor penggerak solar tracker ini.
Proses diatas tentunya bukan suatu proses yang sederhana dan memerlukan
riset yang lebih berkelanjutan untuk itu sebagai catu daya pada sistem ini
sementara menggunakan catu catu daya dari listrik yang disediakan oleh jala-jala
dengan sistem regulasi konvensional sebagai tegangan kerja masing-masing
sistem penggerak dan sistem kontrol sollar tracker ini. Ada beberapa kebutuhan
tegangan yang dibutuhkan pada alat ini diantaranya catu daya 5 volt yang
dibutuhkan sebagai catu mikrokontroller dan catu ADC ICL7107. Catu daya 15
volt simetris yang berfungsi sebagai pencatu rangkaian opersional amplifier dan
sebagai pensuplay tegangan pada rangkaian multiplyer analog 1495. Sedangkan
untuk penggerak motor menggunakan accumulator 12 volt yang suply
tegangannya dihasilkan dari sistem carge pada tegangan keluaran solar cell. Untuk
kebutuhan masing-masing catu daya tersebut dirancang suatu sistem rangkaian
peregulasi tegangan sebagai berikut :

Gambar 3.9 Rangkaian Power Supply
Sedangkan pada tegangan simetris menggunakan regulator pembentuk
tegangan 7805 untuk membentuk tegangan positif 5 volt dan regulator 7905 untuk
menghasilkan tegangan negatif 5 volt. Pada perancangan sistem tegangan simetris
ini tidak disertai dengan transistor sebab regulator tersebut telah dilengkapi
dengan sistem penstabil sehingga untuk diaplikasikan pada beban yang tidak
terlalu besar seperti pada alat ini kemampuan penstabilan regulator ini masih
mencukupi.

Senin, Maret 19, 2012

Kumpulan Motto Hidup

Inilah deretan dari kumpulan Motto Kehidupan, atau kata-kata bijak dimana ini semua dengan seiiring waktu kami jumpai dan berusaha telah kami kumpulkan sesuai dengan tema disini keberhasilan, Kebahagiaan dan juga tema yang serupa. Dan dari Anda apabila ada tambahan atau yang lainnya untuk site ini sangat terbuka.  Jika dari anda ingin menambahkan silahkan ditulis di komentar, terima kasih.

Kumpulan Motto
  1. Sesali masa lalu karena ada kekecewaan dan kesalahan – kesalahan, tetapi jadikan penyesalan itu sebagai senjata untuk masa depan agar tidak terjadi kesalahan lagi.
  2. Sabar dalam mengatasi kesulitan dan bertindak bijaksana dalam mengatasinya adalah sesuatu yang utama.
  3. Hati – hati secara berlebihan sama buruknya dengan tidak berhati – hati, karena membuat orang lain sangsi.
  4. Jangan hina pribadi anda dengan kepalsuan karena dialah mutiara diri anda yang tak ternilai.
  5. Hati suci selalu benar, tetapi gejolak hati selalu mengubah hasrat hati suci. Orang yang ada dalam hati suci adalah orang yang taqwa dan beriman. Itulah tantangan hidup.
  6. Jalan terbaik dalam mencari kawan adalah kita harus berlaku sebagai kawan.
  7. Bukan harta kekayaanlah, tetapi budi pekerti yang harus ditingalkan sebagai pusaka untuk anak – anak kita.
  8. Tanah yang digadaikan bisa kembali dalam keadaan lebih berharga, tetapi kejujuran yang pernah digadaikan tidak pernah bisa ditebus kembali.
  9. Kebaikan tidak bernilai selama diucapkan akan tetapi bernilai sesudah dikerjakan.
  10. Hidup tidak menghadiahkan barang sesuatupun kepada manusia tanpa bekerja keras.
  11. Kemenangan yang seindah – indahnya dan sesukar – sukarnya yang boleh direbut oleh manusia ialah menundukan diri sendiri. (Ibu Kartini )
  12. Pendidikan merupakan perlengkapan paling baik untuk hari tua. (Aristoteles)
  13. Hanya kebodohan meremehkan pendidikan. ( P.Syrus )
  14. Ketergesaan dalam setiap usaha membawa kegagalan. (Herodotus )
  15. Dia yang tahu, tidak bicara. Dia yang bicara, tidak Tau. ( Loo Tse )
  16. Tidak ada kekayaan yang melebihi akal,dan tidak ada kemelaratan yang melebihi kebodohan.
  17. Seorang sahabat adalah suatu sumber kebahagiaan dikala kita merasa tidak bahagia.
  18. Seorang sahabat adalah orang yang menjawab,apabila kita memanggil dan sering menjawab sebelum kita panggil.
  19. Kekasih yang setia adalah kekasih yang selalu menutup pintu buat cintanya orang lain.
  20. Cintailah kekasihmu secara wajar, boleh jadi akan menjadi musuhmu dihari lain. Bencilah orang yang kau benci secara wajar boleh jadi dihari lain akan menjadi cintamu.
  21. Janganlah kemiskinanmu menyebabkan kekufuran dan janganlah kekayaanmu menyebabkan kesombongan.
  22. Kebijakan dan kebajikaan adalah perisai terbaik. (Aspinal)
  23. Bunga yang tidak akan layu sepanjang jaman adalah kebajikaan. (William Cowper)
  24. Harga kebaikan manusia adalah diukur menurut apa yang telah dilaksanakan / diperbuatnya. ( Ali Bin Abi Thalib )
  25. Apabila anda berbuat kebaikan kepada orang lain, maka anda telah berbuat baik terhadap diri sendiri. ( Benyamin Franklin )
  26. Pengalaman adalah guru yang terbaik tetapibuang lah pengalaman buruk yang hanya merugikan.
  27. Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok adalah harapan.
  28. Hadir terlambat memang lebih baik dari pada tidak hadir sama sekali tetapi bila berkali-kali adalah suatu kecerobohan.
  29. Menunggu kesuksesan adalah tindakan sia-sia yang bodoh.
  30. Sejarah bukan hanya rangkaian cerita, ada banyak pelajaran, kebanggan dan harta didalamnya.
  31. Cara terbaik untuk keluar dari suatu persoalan adalah memecahkannya.
  32. Kalau hari ini kita menjadi penonton bersabarlah menjadi pemain esok hari.
  33. Ceroboh dan tidak bisa menahan emosi adalah sikap yang bisa berakibat fatal.
  34. Harapan kosong itu lebih menyakitkan daripada kenyataan yang pahit sekalipun.
  35. Setiap pekerjaan dapat diselesaikan dengan mudah bila dikerjakan tanpa keengganan.
  36. Jangan tunda sampai besuk apa yang bisa engkau kerjakan hari ini.
  37. Kegagalan hanya terjadi bila kita menyerah ( Lessing )
  38. Kesopanan adalah pengaman yang baik bagi keburukan lainnya. (Cherterfield)
  39. Siapa yang kalah dengan senyum, dialah pemenagnya (A. Hubard)
  40. Berusahalah jangan sampai terlengah walau sedetik saja, karena atas kelengahan kita tak akan bisa dikembalikan seperti semula.
  41. Manusia tak selamanya benar dan tak selamanya salah, kecuali ia yang selalu mengoreksi diri dan membenarkan kebenaran orang lain atas kekeliruan diri sendiri.
  42. Pengetahuan adalah kekuatan.
  43. Janganlah larut dalam satu kesedihan karena masih ada hari esok yang menyongsong dengan sejuta kebahagiaan.
  44. Punggung pisaupun bila diasah akan menjadi tajam.

Sabtu, Maret 17, 2012

Pentingnya Hubungan Internasional Bagi Suatu Negara

Hubungan internasional menjadi penting bagi suatu Negara Karena pada masa sekarang diyakini bahwa tidak ada negara yang dapat berdiri sendiri. Dengan adanya hubungan internasional, pencapaian tujuan Negara dapat lebih mudah dilakukan dan perdamaian dunia lebih mudah diciptakan.

Hubungan internasional yang dilakukan suatu Negara sangat ditentukan oleh kekuasaan (power) dan keamanan (security) Negara yang bersangkutan. Pada tingkat hubungan antar Negara, Negara besar yang mempunyai potensi sumber daya yang melimpah bisa saja kalah pamor dengan Negara kecil yang tidak memiliki sumber daya alam sama sekali. Akan tetapi, Negara kecil itu memiliki strategi politik luar negeri yang jitu, sehingga mampu menempatkan negaranya sebagai pusat perdagangan kawasan dan pada giliran mampu menjadi faktor penentu politik kawasan.

Kekuasaan berasal dari 3 sumber, yaitu sumber daya (geografi, sumber daya alam, penduduk); sosio-psikologis (citra, sikap dan harapan penduduk, kualitas kepemimpinan); serta kapasitas industri dan kesiapsiagaan militer.


Keamanan senantiasa dikaitkan dengan ancama (militer, ekonomi, politik, maupun ekologi). Perang bukanlah satu-satunya ancaman. Ada ancaman lain yang juga berpengaruh besar, seperti kelaparan, kemiskinan, penyakit menular, dan bencana alam.

Menurut Barry Buzan, ada 5 ancaman terhadap keamanan, yaitu ancaman militer, ancaman politik, ancaman social, ancaman ekonomi. Dalam kerangka kepentingan nasional, ancaman ini merupakan ancaman paling besar saat ini. Hal ini dapat dilihat dalam liberalisasi bidang ekonomi dengan semakin kecilnya peran Negara dalam kegiatan ekonomi, dan ancaman ekologis (pembakaran hutan, asap akibat kebakaran hutan, dan lain-lain). Ancaman-ancaman tersebut telah menjadi isu global, sehingga hubungan internasional pun diarahkan pada beberapa hal berikut agar mampu mengatasi segala ancaman tersebut.

1. Kepentingan nasional yang meliputi kepentingan ekonomi, politik, social, budaya, pertahanan keamanan dan kedaulatan wilayah.

2. Upaya pemeliharaan perdamaian dunia yang meliputi penyelesaian konflik secara damai dan perjanjian damai. 

Makna Valentine Dalam Pandangan Islam


valentine.jpg

Di dalam Islam tidak ada valentine, sebab kata valentine itu merupakan istilah impor dari agama di luar Islam. Bahkan latar belakang sejarah dan esensinya pun tidak sejalan dengan Islam.
Namun kalau yang anda inginkan adalah perwujudan rasa kasih sayang menurut syariah Islam, tentu saja Islam merupakan ‘gudang’ nya kasih sayang. Tidak sebatas pada orang-orang terkasih saja, bahkan kasih sayang kepada semua orang. Bahkan hewan pun termasuk yang mendapatkan kasih sayang.
Cinta kepada Kekasih
Kasih sayang kepada orang terkasih pun ada di dalam Islam, bahkan menyayangi pasangan kita dinilai sebagai ibadah. Ketika seorang wanita memberikan seluruh cintanya kepada laki-laki yang dicintainya, maka Allah pun mencurahkan kasih sayang-Nya kepada wanita itu. Hal yang sama berlaku sebaliknya.
Namun kasih sayang antara dua insan di dalam Islam hanya terjadi dan dibenarkan dalam ikatan yang kuat. Di mana laki-laki telah berjanji di depan 2 orang saksi. Janji itu bukan diucapkan kepada si wanita semata, melainkan juga kepada orang yang palingbertanggung-jawab atas diri wanita itu, yaitu sang ayah. Ikatan ini telah menjadikan pasangan laki dan wanita ini sebagai sebuah keluarga. Sebuah ikatan suami istri.
Adapun bila belum ada ikatan, maka akan sia-sia sajalah curahan rasa kasih sayang itu. Sebab salah satu pihak atau malah dua-duanya sangat punya kemungkinan besar untuk mengkhianati cinta mereka. Pasangan mesra di luar nikah tidak lain hanyalah cinta sesaat, bahkan bukan cinta melainkan birahi dan libido semata, namun berkedok kata cinta.
Dan Islam tidak kenal cinta di luar nikah, karena esensinya hanya cinta palsu, cinta yang tidak terkait dengan konsekuensi dan tanggung-jawab, cinta murahan dan -sejujurnya- tidak berhak menyandang kata cinta.
Cinta kepada Sesama
Di luar cinta kepada pasangan hidup, sesungguhnya masih banyak bentuk kasih sayang Islam kepada sesama manusia. Antara lain bahwa Islam melarang manusia saling berbunuhan, menyakiti orang lain, bergunjing, mengadu domba atau pun sekedar mengambil harta orang lain dengan cara yang batil.
Bandingkan dengan peradaban barat yang sampai hari duduk di kursi terdepat sebagai jagal yang telah membunuh berjuta nyawa manusia. Bukankah suku Indian di benua Amerika nyaris punah ditembaki hidup-hidup? Bukankah suku Aborigin di benua Australia pun sama nasibnya?
Membunuh satu nyawa di dalam Islam sama saja membunuh semua manusia. Bandingkan dengan jutaan nyawa melayang akibat perang dunia I dan II. Silahkan hitung sendiri berapa nyawa manusia melayang begitu saja akibat ledakan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki?
Silahkan buka lembaran sejarah, siapakah yang dengan bangga bercerita kepada anak cucunya bahwa nenek moyang mereka berhasil membanjiri masjid Al-Aqsha dengan genangan darah muslimin, sehingga banjir darah di masjid itu sebatas lutut kuda?
Di awal tahun 90-an, kita masih ingat bagaimana Serbia telah menyembelih umat Islam di Bosnia, anak-anak mati ditembaki. Bahkan janin bayi di dalam perut ibunya dikeluarkan dengan paksa dan dijadikan bola tendang. Bayangkan, kebiadaban apa lagi yang bisa menandinginya?
Sesungguhnya peradaban barat itu bertqanggung jawab atas semua ini. Tangan mereka kotor dengan darah manusia, korban nafsu angkara murka.
Kasih sayang yang sesungguhnya hanya ada di dalam Islam. Sebuah agama yang terbukti secara pasti telah berhasil menjamin keamanan Palestina selama 14 abad lamanya. Di mana tiga agama besar dunia bisa hidup akur, rukun dan damai. Palestina baru kembali ke pergolakannya justru setelah kaum yahudi menjajahnya di tahun 1948.
Bahkan gereja Eropa di masa kegelapan (Dark Ages) pun tidak bisa melepaskan diri dari cipratan darah manusia, ketika mereka mengeksekusi para ilmuwan yang dianggap menentang doktrin gereja. Tanyakan kepadaGalileo Galilei, juga kepada Copernicus, apa yang dilakukan geraja kepada mereka? Apa yang menyebabkan kematian mereka? Atas dosa apa keduanya harus dieksekusi? Keduanya mati lantaran mengungkapkan kebenaran ilmu pengetahuan, sedangkan ilmu pengetahuandianggap tidak sesuai dengan kebohongan gereja.
Kalau kepada ilmuwan gereja merasa berhak untuk membunuhnya, apatah lagi dengan orang kebanyakan. Lihatlah bagaimana pemuda Eropa dikerahkan untuk sebuah perang sia-sia ke negeri Islam, perang salib. Lihatlah bagaimana nyawa para pemuda itu mati konyol, karena dibohongi untuk mendapatkan surat pengampunan dosa, bila mau merebut Al-Aqsha.
Sejarah kedua agama itu, berikut sejarah Eropa di masa lalu kelam dan bau anyir darah. Sejarah hitam nan legam…
Bandingkan dengan sejarah Islam, di mana anak-anak bermain dengan bebas di taman-taman kota, meski orang tua mereka lain agama. Bandingkan dengan sejarah perluasan masjid di Mesir yang tidak berdaya lantaran tetangga masjid yang bukan muslim keberatan tanahnya digusur. Bandingkan dengan pengembalian uang jizyah kepada pemeluk agama Nasrani oleh panglima Abu Ubaidah Ibnul Jarah, lantaran merasa tidak sanggup menjamin keamanan negeri.
Siapakah yang menampung pengungsi Yahudi ketika diusir dari Spanyol oleh rejim Kristen? Tidak ada satu pun negara yang mau menampung pelarian Yahudi saat itu, kecuali khilafah Turki Utsmani. Sebab meski tidak seagama, Islam selalu memandang pemeluk agama lain sebagai manusia juga. Mereka harus dilindungi, diberi hak-haknya, diberi makan, pakaian dan tempat tinggal layak. Syaratnya hanya satu, jangan perangi umat Islam. Dan itu adalah syarat yang teramat mudah.
Maka kalau kita bicara cinta dan kasih sayang, Islam lah bukti nyatanya.
Ust. H. Ahmad Sarwat, Lc.